BANYUMAS (Arrahmah.com) – Meski Idul Adha sudah lewat beberapa hari yang lalu, namun ratusan umat Islam Aboge di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, tadi pagi baru melakukan salat Idul Adha.
Menurut perhitungan umat Islam Aboge, Hari Raya Idul Adha jatuh pada hari ini berdasarkan perhitungan kalender jawa, yaitu pasaran Rabu Wage.
Di Masjid Al-Ikhlas Desa Kracak, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas Jawa Tengah, salat Idul Adha umat Islam Aboge ini dilaksanakan.
Umat Islam Aboge berbondong-bondong mendatangi Masjid Al-Ikhlas sejak pukul 05.30 WIB. Uniknya, dalam salat ini para ibu juga membawa rantang yang berisi nasi dan lauk pauk yang akan disantap bersama usai salat Idul Adha.
Umat Islam Aboge ini melakukan salat Idul Adha Rabu pagi, berdasarkan perhitungan kalender Jawa, yaitu pasaran Wage. Aboge sendiri singkatan dari Alif Rebo Wage, yaitu awal perhitungan nenek moyang mereka dahulu yang memulai hari raya Idul Adha pada hari Rebo Wage.
Menurut pimpinan kaum Aboge Desa Kracak, Sudiworo (55), perhitungan penentuan 10 Dhulhijah ini sudah turun temurun sejak beratus-ratus tahun yang lalu.
“Tradisi ini sudah turun temurun sejak beratus-ratus tahun lalu,” ujar Sudiworo, pimpinan kaum Islam Aboge, Rabu (10/12).
Usai salat Idul Adha, umat Islam Aboge selanjutnya bersalam-salaman. Acara selanjutnya adalah makan bersama dengan aneka lauk pauk dari rantang yang mereka bawa.
Kaum aboge ini juga melakukan penyembelihan kambing kurban pada hari ini. Sebanyak 7 kambing kurban disembelih dan dibagi-bagikan kepada semua warga Desa Kracak, meskipun di antaranya mereka bukan penganut Islam Aboge. (hanin mazaya/okz)