TEHERAN (Arrahmah.com) – Masalah Afghanistan tidak dapat diselesaikan melalui solusi militer, seorang analis Afghanistan mengatakan pada Senin (7/12), mengacu pada serangan AS dan NATO di provinsi selatan Helmand di Afghanistan pada hari Jumat pekan lalu.
“Operasi Cobra di Helmand bukan aksi AS yang pertama dan bukan pula yang terakhir serta tidak akan menentukan perubahan. Sebaliknya, solusi bagi masalah negara ini bukanlah militer dan siapa saja membayangkan bahwa masalah Afghanistan dapat diselesaikan melalui solusi militer telah melakukan suatu membuat kesalahan besar,” kata Ahmad Saeedi kepada FNA.
Saeedi juga menyampaikan bahwa satu-satunya solusi untuk masalah Afghanistan adalah pemahaman umum di antara Afganistan dan negara-negara lainnya di tingkat regional dan lintas-negara regional.
Ia lebih jauh mencatat keputusan Presiden Obama untuk menempatkan sejumlah pasukan tambahan AS di Afghanistan, dan menekankan bahwa peningkatan jumlah pasukan AS bukan hanya akan melebarkan zona perang, tetapi juga membangkitkan sensitivitas negara dan daerah serta mengurangi antusiasme mereka untuk bekerja sama dengan pihak asing yang mengklaim dirinya akan membantu menciptakan perdamaian dan rekonstruksi di Afghanistan.
Helmand memproduksi sekitar 50 persen dari opium dunia. Sebagian besar wilayah Helmand tidak memperoleh penjagaaan meskipun letaknya di perbatasan selatan dengan Pakistan, sehingga seringkali memuluskan perdagangan narkoba.
Sekitar 900 Marinir AS dan pasukan Inggris serta 150 pasukan Afghanistan melancarkan Operasi Kobra pada hari Jumat lalu bersamaan dengan dijanjikannya sekitar 7.000 pasukan tambahan oleh negara-negara NATO untuk mendukung AS melawan Taliban dan Al-Qaidah.
Operasi ini dipusatkan di sekitar Now Zad, salah satu kabupaten yang paling bermasalah di Helmand dan digambarkan sebagai kunci komunikasi dan rute mujahidin di Afghanistan barat daya, menuju utara dan selatan, timur dan barat.
Di bawah pasukan Obama yang terus-menerus ditambah, Korps Marinir diperkirakan mengerahkan pasukan hingga 9.000 personil di Helmand, tempat pasukan Inggris telah berjuang selama bertahun-tahun untuk mengekang pemberontakan Taliban yang semakin sulit dihadang.
Amerika Serikat telah meningkatkan seruann terhadap negara-negara sekutunya untuk menambah bala bantuan pasukan sejak Obama mengumumkan pada hari Selasa bahwa dia akan mengirim 30.000 pasukan tambahan Amerika ke Afghanistan dalam beberapa bulan mendatang. (althaf/fna/arrahmah.com)