KAIRO (Arrahmah.com) – Seorang anak berusia sepuluh tahun ditembak mati saat berjalan di dekat lokasi bentrokan antara pendukung dan penentang presiden terguling Muhammad Mursi di kota Suez, ujar sumber medis.
Di tempat lain di Kairo, pria berusia 21 tahun juga tewas setelah tertembak di dada selama bentrokan antara dua kubu dan di seluruh negeri total 14 orang terluka dalam konfrontasi tersebut, lansir al Ahram.
Pendukung Mursi hingga saat ini masih menggelar aksi unjuk rasa di berbagai kota untuk menuntut dikembalikannya Mursi ke kursi kekuasaan dan menentang kudeta militer.
Setidaknya 35 orang telah ditangkap selama protes terbaru di seluruh negeri pada Jum’at (22/11/2013).
Anggota Ikhwanul Muslimin meengatakan pasukan keamanan menggunakan peluru tajam untuk membubarkan aksi protes mereka, ujar seorang warga Suez. Namun polisi mengklaim peluru itu datang dari arah para penentang Mursi bukan dari aparat keamanan. (haninmazaya/arrahmah.com)