DAMASKUS (Arrahmah.com) – Amir baru harakah Ahrar Syam yang baru diangkat beberapa waktu lalu, telah bersumpah akan mengalahkan setiap rencana intervensi Rusia di Suriah.
“Kami berhutang kepada kalian untuk mengembalikan kebebasan untuk Suriah setelah invasi (Syiah) dari seluruh penjuru bumi,” ujar Abu Yahya Al-Hamwi dalam pidato yang dirilis pada Kamis (17/9/2015), lansir Zaman Alwasl pada Jum’at(18/9).
“Hari ini mereka didukung oleh sekutu mereka, Rusia dan nasib invasi akan mengalami kekalahan,” lanjutnya.
Pernyataan Al-Hamwi datang kurang dari seminggu setelah pemilihannya sebagai komandan baru Ahrar Syam setelah pemimpin sebelumnya mundur menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya.
Ahrar Syam tergabung dalam aliansi Mujahidin Jaisyul Fath yang meraih kemenangan demi kemenangan di provinsi Idlib.
Rusia, pada gilirannya telah meningkatkan kehadiran militernya di wilayah yang masih dikuasai oleh rezim Nushairiyah di tengah laporan terbaru yang menunjukkan bahwa mereka sedang mempersiapkan operasi atas nama rezim Asad.
Pada Rabu lalu, AFP melaporkan bahwa Rusia membangun pusat di Bandara Internasional di kota Latakia.
Hari berikutnya pasukan Rusia dan para penasehat militer dilaporkan telah tiba di Suriah untuk mengoperasikan pesawat dan helikopter tempur. (haninmazaya/arrahmah.com)
