WASHINGTON (Arrahmah.com) – Agen FBI menghabiskan waktu tiga hari di Brazil demi melatih kepolisian setempat demi sebagai tanggapan dari munculnya ancaman teroris selama Piala Dunia 2014.
Departemen Keamanan negara bagian Sao Paulo menyatakan pada Jumat (11/5/2012) bahwa latihan ini mencakup bagaimana memberikan respon darurat dan teknik investigasi yang melibatkan senjata kimia maupun biologis dan bahkan serangan nuklir.
Selama ini, Brazil belum pernah menjadi target dari serangan besar terorisme. Namun pihak yang berwenang menyatakan bahwa negaranya kemungkinan akan menghadapi resiko tersebut dalam beberapa tahun mendatang seiring dengan diselenggarakannya Piala Dunia 2014 dan Olimpiade pada 2016 di Rio de Janeiro.
Rio dipilih sebagai lokasi perhelatan Olimpiade pertama di Amerika Selatan. Brazil akan mengorganisasikan Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak 1950, dan Piala Konfederasi akan diselenggarakan tahun depan. (althaf/arrahmah.com)