IDLIB (Arrahmah.com) – Koalisi Mujahidin yang menamai diri mereka Jaisyul Fath kembali mendapatkan kemenangan, mereka menyatakan bahwa mereka berhasil menyita sebuah pangkalan militer rezim Nushairiyah di provinsi Idlib saat fajar pada
Senin (27/4/2015) setelah seorang Mujahid Jabhah Nushrah melancarkan operasi syahid dengan mengendarai truk penuh bahan peledak dan menghantam pangkalan tersebut.
Media rezim mengklaim tentara telah menimbulkan korban berat di kubu Mujahidin di daerah tersebut saat serangan udara diluncurkan, namun mereka tidak melaporkan bahwa basis militer telah jatuh ke tangan Mujahidin.
Penangkapan kamp Qarmeed menjadi serangkaian kemunduran terbaru bagi pasukan rezim di wilayah tersebut. Ini akan memungkinkan para Mujahid untuk memperketat pengepungan mereka di pangkalan militer besar di dekatnya, yaitu Mastouma.
“Sebuah truk dengan dua ton bahan peledak menembus salah satu pintu masuk kamp yang membuatnya lebih mudah untuk mengambil alih kamp,” ujar Syeikh Husam Abu Bakr, seorang komandan dari faksi Ahrar Syam melalui Skype seperti dilansir Zaman
Alwasl.
Mujahidin terus berusaha untuk mendorong tentara rezim keluar dari beberapa daerah yang tersisa di provinsi Idlib, membawa mereka lebih dekat ke Lattakia.
Jaisyul Fath merebut kota Idlib, ibukota provinsi Idlib pada bulan lalu. Pada Sabtu (25/4) mereka berhasil menguasai kota strategis Jisr al-Shughur. (haninmazaya/arrahmah.com)