ADEN (Arrahmah.com) – Setidaknya 35 tentara boneka Yaman tewas di Yaman selatan dalam pertempuran sengit melawan Mujahidin Al Qaeda Semenanjung Arab (AQAP), ujar sumber medis dan pejabat Yaman.
Petugas medis di sebuah rumah sakit di kota pelabuhan Aden mengatakan pada Minggu (4/3/2012), puluhan lainnya juga terluka dan jumlah korban mungkin akan meningkat, lapor Al Jazeera.
Para pejabat militer mengatakan bentrokan meletus setelah Mujahidin berusaha menyerbu pos militer di Kud, selatan Zinjibar, ibukota provinsi Abyan yang telah dikuasai oleh Mujahidin.
Menurut laporan Reuters, pertempuran berkobar setelah dua serangan bom kembar menargetkan pos militer di wilayah tersbeut. Dalam serangan bom ini sedikitnya enam tentara boneka Yaman tewas.
Seorang pejabat lokal di Jaar mengklaim 12 Mujahid gugur dalam pertempuran tersebut. Namun laporan ini belum dikonfirmasikan oleh pihak Mujahidin.
Ini adalah pertempuran terbaru dari serangkaian serangan terhadap pasukan keamanan rezim boneka sejak Presiden Abdrabuh Mansur Hadi mengambil alih kekuasaan dari Ali Abdullah Saleh pada 25 Februari lalu di bawah Kesepakatan Dewan Kerjasama Teluk.
Zinjibar saat ini telah berada di bawah kekuasaan Mujahidin dan tentara boneka Yaman dalam beberapa bulan terakhir melancarkan operasi militer untuk merebutnya kembali.
Pada saat dilantik, Hadi bersumpah akan melanjutkan “perjuangan” Saleh untuk memerangi Mujahidin di wilayah selatan dan beberapa wilayah Yaman lainnya. Sebelumnya, sebuah serangan syahid di provinsi Hadramaut berhasil menewaskan 26 tentara boneka Yaman. (haninmazaya/arrahmah.com)