KABUL (Arrahmah.com) – Puluhan orang dilaporkan tewas dalam serangan mujahidin Afghansitan terhadap konvoi suplai salibis NATO dalam tiga jam baku tembak di daerah pegunungan di Afghanistan barat.
Sejumlah media mainstream melansir bahwa serangan yang terjadi pada hari Rabu (28/3/2012), di sepanjang jalan raya di distrik Bala Buluk provinsi Farah, itu menyebabkan kematian seorang tentara Afghanistan, lima penjaga keamanan Afghanistan, dan 14 gerilyawan Taliban, mengutip juru bicara Angkatan Darat Nasional wilayah barat Afghanistan, Najibullah Najibi, pada hari Kamis (29/3).
“Pertempuran itu sangat intens dan kami mengirimkan pasukan tambahan,” kata Najibi.
Juru bicara polisi Afghanistan, Raouf Ahmadi, mengatakan lebih dari 30 mujahid tewas dan 10 lainnya luka-luka. Namun kabar tersebut segera ditepis oleh mujahidin yang melaporkan hanya sepuluh dari mujahid yang terluka, sementara 40 tentara Afghanistan tewas dalam insiden itu.
Pada hari Senin, konvoi tanker yang membawa bahan bakar untuk pasukan salibis pimpinan Amerika diserang di kota Bala Boluk, di mana lima penjaga keamanan Afghanistan yang bekerja untuk sebuah perusahaan keamanan swasta tewas dan sembilan tanker milik salibis hancur.
Presiden Afghanistan Hamid Karzai sebelumnya memerintahkan Kementerian Dalam Negeri untuk mengintensifkan upaya untuk menutup perusahaan keamanan swasta dalam dan luar negeri di negara ini.
Kekerasan juga telah menyebar dari Afghanistan selatan dan timur, bahkan ke daerah yang relatif aman selama satu tahun terakhir bahkan setelah kehadiran pasukan salibis pimpinan Amerika di negara ini ditambahnya jumlahnya berlipat-lipat. (althaf/arrahmah.com)