ALJIR (Arrahmah.id) – Aljazair mengatakan pada Senin (24/7/2023) bahwa mereka telah memanggil duta besar Denmark dan Swedia untuk mengutuk penodaan terhadap Al Qur’an baru-baru ini di Kopenhagen dan Stockholm.
Kementerian Luar Negeri mengatakan pada Senin (24/7) bahwa pihaknya telah “memanggil duta besar Denmark dan kuasa usaha kedutaan Swedia” untuk secara resmi memprotes kejadian di dua negara di mana kitab suci umat Islam itu dibakar atau dinodai, lansir AFP.
Aljazair juga mengatakan bahwa mereka “dengan tegas mengutuk tindakan tidak bermoral dan tidak beradab ini yang menargetkan semua yang suci bagi umat Islam di seluruh dunia,” demikian pernyataan kementerian luar negeri.
Pernyataan tersebut mengatakan bahwa pihaknya tidak menerima argumen bahwa protes semacam itu diperbolehkan atas nama kebebasan berekspresi.
“Tindakan-tindakan tercela ini bertentangan dengan nilai-nilai toleransi dan hidup berdampingan dan hanya akan menghidupkan kembali kebencian dan Islamofobia,” kata pernyataan itu. (haninmazaya/arrahmah.id)