RIYADH (Arrahmah.com) – Syaikh Salman Al Audah, salah seorang da’i yang masyhur di Arab Saudi menyatakan bahwa Syaikh Muhammad Al ‘Arifi dan Syaikh Abdul Muhsin Al ‘Awaji sudah dilepaskan. Hal itu disampaikannya melalui laman Twitter miliknya, Senin 22 Juli 2013.
Beberapa laporan media memberitakan bahwa Otoritas Saudi telah menangkap Syaikh Al ‘Arifi beberapa hari lalu saat memberikan ceramah yang kontroversial di salah satu masjid setelah shalat tarawih. Ikhwan Online memberitakan bahwa ia shalat di Masjid Jami’ An Nashr di Riyadh.
Channel Al Mujtama’ As Sa’udi menguatkan berita penangkapan tersebut. Channel itu mengatakan bahwa beliau ditangkap 4 hari lalu dan yang mengendalikan akun twitter beliau adalah Technical Support pada halaman resmi beliau.
Beberapa hari sebelumnya pun Syaikh Muhsin Al ‘Awaji ditangkap karena mengkritik sikap rezim Saudi terhadp krisis di Mesir. Ia pun menyerukan untuk mengumpulkan tandatangan dari berbagai pihak menuntut agar pemerintah merubah sikapnya.
Menurut kantor berita Al Marshad, Kementerian Luar Negeri Mesir pasca kudeta militer menyampaikan keberatan ke sejumlah negara atas pernyataan para ulama yang mendukung kembalinya legitimasi presiden terpilih Muhammad Mursi.
(samirmusa/fimadani/arrahmah.com)