SHU’AFAT (Arrahmah.com) – Alhamdulillah, Tarek Abu Khdeir (15) dibebaskan dari Pengadilan Jerusalem Magistrates, setelah ditangkap oleh unit khusus “Israel”, lansir Samidoun pada Minggu (6/7/2014). Ia secara brutal dipukuli dan ditahan tanpa tuduhan sejak Kamis (3/7).
Abu Khdeir adalah remaja berkebangsaan Amerika keturunan Palestina. Saat ditangkap “Israel”, ia sedang mengunjungi Palestina dengan keluarganya, dan merupakan sepupu anak Palestina Mohammad Abu Khdeir (16), yang terbunuh Rabu lalu oleh pemukim zionis ilegal.
Keluarganya diperintahkan untuk membayar jaminan sebesar 3000 shekel dan dijadikan tahanan rumah di desa Beit Hanina selama 9 hari, di rumah keluarganya di Shu’afat, tempat dimana ia ditangkap dan dipukuli.
Foto dan video pemukulan Abu Khdeir dan luka parah itu menyebar ke seluruh dunia dan di seluruh AS. Saat ini ada 200 anak-anak Palestina yang dijadikan tahanan politik dan tahanan di penjara-penjara Israel.
Berikut video via Addameer. Tarek Abu Khdeir berbicara tentang pemukulan oleh polisi Israel.
(adibahasan/arrahmah.com)