Aleppo (Arrahmah.com) – Dalam kompleks markas militer Hanano yang berhasil direbut pada Jum’at (7/9/2012), mujahidin dan FSA berhasil menemukan sebuah penjara bawah tanah. Sebanyak 350 tawanan muslim sunni berhasil dibebaskan dari penjara itu.
Para tawanan tersebut adalah polisi dan tentara muslim Suriah yang menolak perintah untuk membantai warga sipil muslim sunni yang tak berdosa. Mereka dianggap melawan perintah rezim Suriah, sehingga mereka dipenjara dan mengalami siksaan biadab dari militer rezim Suriah.
Sebagian besar atau hampir keseluruhan tawanan tersebut akan dieksekusi mati oleh militer rezim Suriah. Dengan karunia Allah semata, mujahidin Islam dan FSA berhasil membebaskan mereka.
Kantor berita revolusi Suriah di propinsi Aleppo, Ugarit News, memberi kesempatan beberapa tawanan untuk mengisahkan kasusnya. Beberapa orang di antaranya adalah perwira polisi militer dan perwira militer. Pekikan takbir mengiringi kisah para tawanan yang berhasil diselamatkan.
(muhib almajdi/arrahmah.com)