RIYADH (Arrahmah.com) – Ulama terkemuka Saudi, Syeikh Aidh Al-Qarni, yang ditembak dan terluka di lengan pada Selasa (1/3/2016) usai memberikan ceramah di sebuah universitas, men-tweet pada Rabu (2/3) bahwa ia dalam keadaan sehat.
Syeikh Al-Qarni memposting pesan dalam bahasa Arab, yang mengatakan: “Saya membawa kabar baik kepada kalian, bahwa saya sehat dan baik, Alhamdulillah.” Tweet-nya itu di-retweet sebanyak 24.665 kali dalam beberapa jam.
Ummat Islam dari berbagai belahan dunia berharap dia cepat sembuh. Syeikh Al-Qarni memiliki lebih dari 12 juta follower di Twitter.
Syeikh Al-Qarni dan seorang diplomat dari kedutaan Saudi di Filipina terluka dalam insiden penembakan saat keduanya meninggalkan auditorium universitas di kota Zamboanga, usai Syeikh Al-Qarni memberikan ceramah.
Abdullah bin Nasir Al-Busairi, duta besar Saudi untuk Filipina, mengunjungi Syeikh Al-Qarni di rumah sakit Kota Zamboanga. Al-Qarni diterbangkan ke Manila untuk perawatan lebih lanjut.
Syeikh Al-Qarni, (57), memiliki pengikut yang banyak di Inggris dan dunia Muslim. Dia adalah penulis beberapa buku berpengaruh, termasuk La Tahzan yang best seller, dengan jutaan eksemplar terjual di seluruh dunia.
(ameera/arrahmah.com)