HASAKA (Arrahmah.com) – Badan amal Dokter Tanpa Perbatasan atau yang lebih dikenal dengan akronim MSF, menarik stafnya dari Rumah Sakit Nasional di Al-Azizia di provinsi Hasaka setelah adanya ancaman dari kelompok bersenjata tak dikenal, ujar laporan media setempat.
10 dokter asing (Inggris, Sudan, dan Pakistan) dari MSF meninggalkan rumah sakit beberapa hari yang lalu, lansir Zaman Alwasl.
Direktorat kesehatan rezim mencela kehadiran organisasi di wilayah yang dikuasai Kurdi da oposisi. Pasukan rezim menangkap empat petugas medis dari organisasi tersebut di kota Qamishli pekan lalu.
Gubernur rezim di Hasaka menghalang-halangi bahan bakar, obat-obatan dan bahan-bahan laboratorium ditransfer ke rumah sakit karena pejabat PYD tidak mematuhi perjanjian tahun lalu untuk menteralisir Rumah Sakit Nasional dan memindahkan militannya dari rumah sakit itu. (haninmazaya/arrahmah.com)