RIYADH (Arrahmah.id) — Syekh Abdul-Rahman Al-Sudais, kepala Kepresidenan Urusan Agama di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, menyerukan umat Islam untuk berdoa bagi Gaza dan mematuhi penguasa. Dia juga meminta umat tidak terprovokasi dan mendukung perlawanan.
“Anda tahu apa yang terjadi pada saudara-saudara kita di Palestina.apa yang harus kita lakukan untuk mereka, selain mendoakan,” ujar al Sudais dalam ceramahnya di Masjidil Haram, seperti diunggah dalam akun resmi Urusan Agama di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi (@PRAGOVSA), dikutip Awras (11/11/2023).
Al Sudais juga menyeru agar umat Islam tidak terprovokasi dan terpecah belah atas isu tersebut yang secara tidak langsung juga melarang terlibat dalam perlawanan.
“Umat Islam harus mengenbalikan masalah ini pada penguasa dan ulama mereka dalam situasi seperti itu dan tidak ikut campur dan tidak terlibat pada apa yang mereka tidak punya hak untuk melakukannya,” tambahnya.
Di saat yang sama, Al Sudais juga menyeru agar menyerukan agar umat Islam memberikan donasi kepada rakyat Palestina melalui jalur resmi.
Al Sudais kemudian memuji keteguhan Kerajaan Arab Saudi terhadap perjuangan Palestina. Dia juga memuji upaya yang dilakukan Saudi dalam mendukung keamanan, perdamaian, dan kehidupan bermartabat rakyat Palestina.
Ia mengecam tindakan agresif yang dilakukan Israel dan mengatakan bahwa hal tersebut tidak dapat diterima baik dalam agama maupun kebiasaan internasional.
“Mereka telah melanggar, dengan agresi mereka, kesucian dan kesucian, serta merampas hak-hak orang yang tidak bersalah,” ujarnya.
Namun, ceramah al Sudais ini tidak sepenuhnya direspon positif, beberapa tokoh, jurnalis, dan akademisi memandang ceramah Al sudais mengundang kontroversi.
Menurut Ramadan2.com (11/11), mereka menilai bahwa ceramah itu tidak malah menyelesaikan penderitaan warga Gaza dan menuduhnya agar umat Islam untuk diam tidak melawan. (hanoum/arrahmah.id)