MOGADISHU (Arrahmah.com) – Mujahidin Al Shabaab telah melarang Islamic Relief, sebuah lembaga bantuan yang beroperasi di Somalia sejak 1996.
Mujahidin Al Shabaab mengatakan pada Senin (8/10/2012) bahwa mereka telah resmi mencabut izin Islamic Relief untuk bekerja di daerah yang mereka kontrol, seperti yang tertulis dalam posting akun Twitter Al Shabaab yang disahkan oleh pejabat Al Shabaab seperti yang dilansir Al Jazeera.
Al Shabaab mengatakan kelompok Islamic Relief yang berbasis di Inggris dilarang beroperasi karena telah berulangkali gagal untuk memenuhi pedoman operasional meskipun telah diperingati terus-menerus.
“Islamic Relief juga ternyata secara diam-diam memperluas operasi organisasi yang terlarang, khususnya WFP,” lanjut Al Shabaab.
Al Shabaab pada tahun lalu memerintahkan menutup beberapa badan PBB termasuk program pangan dunia (WFP) karena terbukti mendistribusikan makanan yang telah kadaluarsa dan tak layak konsomsi, dan badan-badan bantuan internasional lainnya.
Islamic Relief belum mengeluarkan komentar terkait pelarangan ini. (haninmazaya/arrahmah.com)