MOGADISHU (Arrahmah.com) – Mujahidin Al-Shabaab pada Senin (29/6) terjun ke pasar-pasar di Somalia untuk melakukan penggeledahan terkait penjualan makanan yang telah kadaluarsa di toko-toko di Somalia, memperingatkan para penjual untuk menghentikan aksi mereka.
Puluhan mujahid melakukan pemeriksaan di pasar Bakara untuk memastikan makanan yang diperdagangkan di pasar tersebut adalah makanan yang baik dan masih layak digunakan.
“Ini adalah tanggungjawab bagi kami memerangi orang-orang yang mencoba berbuat licik dengan menjual makanan-makanan kadaluarsa kepada masyarakat,” ujar petinggi Al-Shabaab, Sheikh Muhammad Husein.
“Tentara kami membanjiri pasar-pasar hari ini dan kami menemukan sekitar lima toko yang ternyata menjual makanan kadaluarsa. Kami menutup toko-toko tersebut dan kami akan kembali mengijinkan mereka membukanya jika mereka berjanji tak akan mengulangi hal yang sama.”
“Mulai hari ini sampai lima hari ke depan, penjual harus membersihkan tokonya untuk seluruh komoditas yang telah kadaluarsa atau kami akan memberlakukan hukum Islam kepada mereka,” lanjutnya.
Harakah Shabaab al-Mujahidin kini mengontrol sebagian besar wilayah Somalia, termasuk kota-kota penting dan distrik-distrik penting di wilayah selatan dan pusat Somalia. Mereka menyatakan perang terhadap pemerintahan Somalia karena menolak untuk menerapkan syariat Islam secara kaffah di daratan Somalia. Al-Shabaab akan meneruskan perjuangan hingga hukum Islam yang murni (tanpa dicampur aduk dengan hukum buatan manusia) ditegakkan di Somalia. (haninmazaya/arrahmah.com)