TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Puluhan warga Palestina ikut serta dalam penanaman bibit pohon zaitun di lingkungan Tel Rumeida Hebron, Selasa (3/3/2014), ungkap aktivis lokal, sebagaimana dilansir oleh Ma’an News Agency.
Badie Dweik mengatakan kepada Ma’an News bahwa kegiatan tersebut merupakan “pesan ketabahan rakyat Palestina dan kami akan terus melawan demi kebebasan dan kemerdekaan kami dan kami berada di sini meskipun daerah ini telah dinyatakan sebagai zona militer tertutup oleh tentara “Israel”.
Muhannad al-Jabari, seorang mahasiswa dari Universitas Al-Quds, mengatakan bahwa puluhan tentara “Israel” mencoba untuk mencegah para aktivis mencapai daerah tersebut.
Para pemukim ilegal “Israel” di Hebron telah memotong bibit-bibit zaitun yang sebelumnya ditanam di daerah itu oleh warga Palestina setempat.
Industri zaitun telah menjadi penopang mata pencaharian sekitar 80.000 keluarga Palestina di Tepi Barat yang diduduki.
Sejak tahun 1967, sekitar 800.000 pohon zaitun telah tumbang di Tepi Barat yang diduduki, menurut laporan bersama yang diungkap oleh Otoritas Palestina dan Institut Riset Terapan – Yerusalem.
(ameera/arrahmah.com)