PRAKASHA (Arrahmah.id) — Seorang aktivis Hindu radikal mendatangi sebuah masjid di kota Prakasha dan meminta adzan dihentikan. Dia mengancam akan mengajukan tuntutan kepada warga Muslim tidak segera mematikan pengeras suara.
Dilansir Munsif Daily (14/12/2024), aktivis Hindu radikal itu melakukan tindakan provokatif dengan mendorong dan menyikut muadzin. Para saksi yang merasa terganggu atas aksi tidak sopan itu kemudian bersitegang dengan pelaku.
Aksi pria Hindu radikal itu terekam video CCTV masjid dan viral di berbagai media sosial
Video tersebut telah memicu kemarahan di antara warga, dengan banyak yang mengutuk tindakan intoleransi dan agresi yang ditunjukkan terhadap praktik keagamaan.
Inspektur Polisi Nandurbar (SP) Shravan Dutt membenarkan bahwa insiden tersebut telah dilaporkan ke polisi. Namun, ia menambahkan bahwa otoritas masjid belum mengajukan pengaduan resmi.
“Kami mengetahui insiden tersebut, dan tim kami akan mengambil tindakan yang tepat setelah manajemen masjid mengajukan pengaduan,” kata SP Dutt. (hanoum/arrahmah.id)