TORONTO (Arrahmah.com) – Muslimin Kanada turut mengampanyekan solideritas Palestina dengan bentuk yang unik. Salah satunya, Mohammed Zeyara, seorang warga Toronto yang pernah dibesarkan di Gaza berkampanye intensif dengan cara mempublikasikan kondisi terkini Palestina dan mengajak dunia agar tetap mendukung Palestina melalui akun media sosialnya.
“Televisi saat ini terlalu sibuk dengan streaming Piala Dunia sementara ratusan orang di Palestina, Suriah, dan Burma semakin dibantai setiap hari! Menonton Piala Dunia, tapi tolong jangan jatuh ke dalam perangkap (Zionis) lalu mengabaikan pembantaian dan penindasan yang terjadi setiap menit dari waktu yang sensitif ini. Bantulah aktivis lokal dalam meningkatkan kesadaran dan dana,” demikian kampanyenya dalam Facebook pada Minggu (6/7/2014).
Selain itu, banyak pula aksi solideritas yang digencarkan dalam bentuk kampanye melalui gerakan one day one poster. Melalui gerakan ini, para pemuda mensosialisasikan beragam fakta terkait genosida (pemusnahan) Muslim yang dilakukan “Israel” penjajah. Dari salah satu poster yang dipublikasikan Minggu (6/7), dapat dilihat perbandingan angka kesengsaraan Palestina yang ditimbulkan “Israel”.
Sampai saat ini, kekejaman “Israel” terus berlangsung. Seorang Muslimah Kanada mengatakan “Israel” sangat keji karena telah melakukan penculikan dan pembunuhan anak-anak, layaknya aksi Fir’aun pada masa Nabi Musa ‘alayhi salaam, penangkapan remaja, hingga penistaan Al-Aqsha.
Berdasarkan laporan terakhir, “Israel” menerjunkan 17 orang personel militer hanya untuk menangkap seorang remaja Palestina. Namun, subhanallah, tak sedikitpun ekspresi takut ditampakkannya. Para pengguna media sosial menjulukinya “acting a boss-Palestine hero”.
Beberapa respon mengobarkan semangat mendukung Palestina dengan mengutip ucapan Dr. Norman Finkelstein bahwa, “segera orang-orang tidak akan mengatakan bangsa Palestina berjuang seperti pahlawan, melainkan pahlawan-pahlawan berjuang seperti bangsa Palestina.” Allahu Akbar! Keep hamasa! (adibahasan/arrahmah.com)