SURAKARTA (Arrahmah.com) – Galang Persatuan Umat Islam. Itulah tema yang diangkat oleh Laskar UmatIslam Surakarta (LUIS) dan Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS) pada Longmarch Solo Raya yang dihadiri oleh 300 orang dari elemen Islam Surakarta mengambil Start dan finish lapangan Pringgolayan Solo, Ahad (30/11/ 2014).
Humas LUIS Endro Sudarsono dalam penjelasannya kepada redaksi menyebut beberapa elemen pendukung yang hadir. Dari Solo yaitu LUIS, JAT, Bregade Al-Ishlah, Front Jihad Islam, Fron Nahi Mungkar. Dari Klaten FPI dan Barisan Muda Klaten. Dari Boyolali Pondok Darusy Syahadah, Pondok Miftahul Huda dan Forum Komunikasi Umat Islam Sawahan (Forkuis). Dari Sragen Pandu Hidayatullah. Dari Sukoharjo hadir Kokam Kartasura, dan dari Wonogiri Pondok Tahfidz Wonogiri.
Ada 2 tujuan diadakan longmarch ini yaitu untuk menkonsolidasi kekeatan beberapa elemen Islam di Solo Raya dan tetap menjaga serta memperkokoh tali silaturahmi.
Tausiah disampaikan oleh Ustadz Nashirudin dari pondok Miftahul Huda Boyolali dan Ustadz Andriansyah dari Pondok Tahfidz Wonogiri.
Adapun rute yang dilewati Lapangan Pringgolayan-Jl Veteran-JlBhayangkara-Jl Dr.Rajiman-Gendengan-Purwosari-Pajang-Gentan-Baki-Danyung-Solobaru-Dawung dan berakhir di Lapangan Pringgolayan. Acara dimulai pukul 07.30-11.30. Acara juga dikawal ambulance dariTim Medis Hilal Amar Solo.
Acara berjalan lancar, tampak pengamanan dari TNI dan Polri dari mulai personal sampai panser disiagakan di beberapa tempat. (azm/arrahmah.com)