IDLIB (Arrahmah.com) – Front Pembebasan Nasional (NLF) dan aliansi Mujahidin Hai’ah Tahrir Syam (HTS) telah mencapai kesepakatan baru pada Rabu (31/10/2018) untuk mengakhiri pertikaian di provinsi Aleppo utara setelah bentrokan pecah untuk kedua kalinya dalam seminggu.
Menurut perjanjian gencatan senjata yang diperantarai oleh Jaisyul Izza, kedua pihak sepakat untuk menghentikan bentrokan di mana mereka akan kembali ke bentengnya di pedesaan barat Aleppo, lansir Zaman Alwasl.
Kesepakatan itu juga menyerukan pembebasan tahanan dari kedua pihak.
Idlib dan sebagian provinsi Aleppo utara telah menjadi tempat tinggal bagi puluhan ribu pejuang dan sekitar 3 juta warga sipil yang dipaksa keluar dari rumah mereka di bagian lain di Suriah setelah rezim Asad dan sekutunya mengepung wilayah itu dan merebutnya dari tangan pejuang Suriah.
Sejak revolusi Suriah meletus pada 2011, lebih dari 360.000 orang telah tewas dan lebih dari 6 juta menjadi pengungsi, menurut penghitungan PBB. (haninmazaya/arrahmah.com)