ALEPPO (Arrahmah.com) – Juru bicara harakah Ahrar Syam mengatakan situasi di Aleppo sangat baik saat pejuang Suriah melancarkan serangan besar untuk memecahkan pengepungan oleh pasukan rezim Nushairiyah pimpinan Bashar Asad di lingkungan timur Aleppo.
Abu Yousef Al-Muhajir mengatakan dalam hari pertama aliansi Mujahidin bisa menyelesaikan tahap pertama dan beralih ke tahap berikutnya. 7 poin selesai dan barikade telah berdiri di sekolah Al-Hikmah, Tal Muetta, Taleh Uduh, Talet Al-firdaus, Talet Al-Mahaba, serangkaian barikade Al-Sabqiyya dan pejuang Suriah juga mampu untuk maju pada barikade Al-Huayza, lansir Zaman Alwasl pada Kamis (4/8/2016).
Dia menambahkan bahwa pada hari pertama pertempuran diperpanjang sampai 20 km kemudian pindah ke tahap kedua.
“Setelah makan malam di hari pertama, kami menyelesaikan 1070 kompleks perumahan yang disebut dengan lingkungan Al-Naser. Di hari kedua, kami menyelesaikan tahap kedua dengan membebaskan Talet Al-Shurta dan maju ke stasiun gas dan titik lainnya,” ungkapnya.
Mengenai apa yang terjadi kemudian, Abu Yousef mengatakan: “Rezim mengepung kami dan merebut kembali stasiun gas, kompleks perumahan dan desa Al-Amirya. Hari Rabu adalah hari ketiga dan kami merebut kembali titik-titik itu dan menangkap daerah baru termasuk Taraf Al-Baradat. Besok (4/8), fase terakhir akan diumumkan dan memulai pertempuran baru untuk mematahkan blokade.”
Mengenai tawanan, Abu Yousef mengonfirmasi bahwa 12 tentara rezim Suriah ditahan, semuanya warga Suriah, tidak ada orang Iran.
Ahrar Syam bertempur di Zara bersama Jabhah Fath Syam dan FSA, mereka adalah komponen dari Jaisyul Fath.
“Jadi semua faksi besar di seluruh Suriah memiliki dewan militer bersama dan rencana dipelajari bersama-sama dalam perjanjian di semua provinsi.”
Abu Yousef bersyukur karena pertempuran di Aleppo telah sesuai dengan rencana dan meraih prestasi bagus. (haninmazaya/arrahmah.com)