JAKARTA (Arrahmah.com) – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menepis tudingan bahwa Pemprov DKI lebih memprioritaskan ajang balap mobil listrik Formula E dibandingkan dengan mengatasi banjir di ibukota.
“Program di Pemprov DKI ini banyak sekali, mulai dari pendidikan, kesehatan, sosial, keagamaan, infrastruktur, banjir, termasuk pariwisata. Semuanya kami prioritaskan,” katanya di Balaikota DKI Jakarta, lansir RMOLJakarta, Senin (8/11).
Riza mengungkapkan, program tersebut juga dibahas dan dimusyawarahkan bersama dengan DPRD DKI Jakarta.
“Jadi, kalau sudah diputuskan bersama DPRD, itu sudah menjadi keputusan bersama, dengan mempertimbangkan dan memperhatikan semua aspek, termasuk aspek legalitas,” tegasnya.
Sebelumnya, PSI DPRD DKI Jakarta menuding Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah membatalkan anggaran pembebasan tanah normalisasi sungai sebesar Rp160 miliar dengan alasan defisit anggaran pada 2019.
Namun, pada tahun yang sama, PSI juga menyebut DKI berutang kepada Bank DKI untuk membayar commitment fee Formula E pada 2019, sebesar 10 juta poundsterling atau Rp180 miliar
(ameera/arrahmah.com)