PALU (Arrahmah.com) – Agil Ababil meninggal ditimpa reruntuhan masjid saat gempa besar melanda Palu, pada Jum’at (28/9/2018).
Saat itu Agil sedang mengumandangkan adzan di sebuah masjid saat kemudian gempa datang dan merobohnya masjid tersebut.
“Akhi Agil ababil (Kader KAMMI Palu) sudah dipanggil Allah swt. Beliau meninggal saat Ingin menyelesaikan adzan nya meskipun semua jamaah sudah pada lari keluar Masjid. Dan saat azan telah selesai beliau kumandangkan, Allah panggil beliau sebagai salah satu Hadia karna telah berjuang memanggil Umat,” tulis Ronal Elrasyid dalam keterangan foto yang diunggah.
“Selamat jalan, teman seperjuangan kami. Semoga Amal ibadah beliau di terima di sisi Allah SWT .. Amin,” lanjutnya.
Berdasar data yang dihimpun Badan Nasional Penanggulangan bencana (BNPB) hingga Rabu (3/10/2018) pukul 13.00 WIB, korban tewas akibat gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah bertambah menjadi 1.407 Orang.
Selain itu, sebanyak 2.549 orang luka berat. Mereka tengah dirawat di rumah sakit.
“Yang sudah dimakamkan 519 jenazah,” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho saat jumpa pers di Kantor BNPB, Jakarta, pada Rabu (4/10).
(ameen/arrahmah.com)