DAMASKUS (Arrahmah.com) – Uni Emirat Arab (UEA) telah mengirim banyak agen intelijen ke Suriah untuk melatih milisi YPG selama beberapa tahun terakhir, Anadolu melaporkan pada Rabu (2/9/2020).
Setelah mengadakan pembicaraan rahasia dengan milisi YPG pada tahun 2017, UEA mengirim petugas intelijen di daerah tersebut pada tahun berikutnya.
Mereka melatih militan YPG dalam spionase, kontra-spionase, sabotase, aksi pembunuhan, sinyal intelijen, keamanan informasi, dan jaringan komunikasi.
Pelatihan ini diadakan di provinsi Qamishli, Hasaka dan Deir Azzur di barat laut Suriah.
Intelijen UEA juga menjalin hubungan langsung rahasia dengan para teroris (YPG).
Agen dengan nama sandi Abdullatif Abdulkadir Hamrush tinggal di kamp YPG di Qamishli selama setahun, memberikan pelatihan tentang keamanan informasi dan sinyal intelijen.
Mohammed Abdulkadir Al-Shehhi, agen UEA lainnya, melakukan pembunuhan atas nama teroris (YPG) di Suriah.
Ahmed Rashid Muhammed juga memberikan pelatihan kepada organisasi tentang kriptologi dan jaringan komunikasi.
Turki menganggap Unit Perlindungan Rakyat Kurdi Suriah, atau YPG, sebagai kelompok teroris karena hubungannya dengan pemberontakan Kurdi selama beberapa dekade di Turki yang telah menewaskan puluhan ribu orang. (haninmazaya/arrahmah.com)