SURABAYA (Arrahmah.com) – Produsen komputer Acer mengadopsi teknologi Intel Laminar Wall Jet yang biasa digunakan sebagai pendingin mesin pesawat jet. Pendingin itu diaplikasikan di komputer jinjing (laptop) Acer Aspire Timeline.
“Ini merupakan satu-satunya laptop yang menggunakan teknologi pendingin yang sebelumnya hanya terdapat di pesawat jet,” kata Humas Acer Indonesia, Astrid Warsito, di Surabaya.
Menurut dia, teknologi Intel Laminar Wall Jet itu bisa mengurangi panas pada laptop hingga 5 derajat Celcius lebih dingin.
“Dengan menggunakan teknologi itu, Acer Aspire Timeline nyaman digunakan di pangkuan. Baterainya juga tahan hingga delapan jam lebih,” katanya.
Produk baru yang diluncurkan pada awal Juli itu diharapkan mampu meningkatkan penetrasi pasar komputer di Indonesia. Data yang dirilis lembaga riset, Gartner, penjualan Acer di Indonesia pada kuartal I tahun 2009 mencapai 134.386 unit atau meningkat sekitar 23,6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Pada 2008 total penjualan Acer di Indonesia mencapai 491,657 unit atau meningkat 20,1% dari tahun 2007. Tahun ini, Acer Indonesia mematok target pertumbuhan penjualan sebesar 20%.
Produk laptop memberikan kontribusi terbesar bagi Acer Indonesia dengan menyumbang penjualan 116.085 unit atau sekitar 80% dari total penjualan. Produk Acer menyerap 43,2% pangsa pasar laptop di Indonesia.
“Surabaya telah memberikan kontribusi 20% penjualan Acer Indonesia dan merupakan pasar kedua terbesar setelah Jakarta,” kata Astrid.
Sejak didirikan pada 1976, Acer Inc. telah menyerap 5.300 karyawan di seluruh dunia. Pada 2007, perusahaan ini mampu meraup pendapatan hingga mencapai 14,07 miliar dolar AS.[inilahnews/arrahmah.com]