WASHINGTON (Arrahmah.com) – Abu vulkanik yang masih menyelimuti sebagian besar wilayah Eropa mengganggu evakuasi tentara penjajah AS yang terluka di Afghanistan untuk dibawa ke rumah sakit di Amerika Serikat, ujar Pentagon pada Senin (19/4).
Para tentara tersebut terjebak dan kini berusaha dilarikan ke basis di Rota, Spanyol. Usaha untuk mengubah jalur ternyata tidak berhasil, selama delapan jam para tentara tersebut harus menunggu hingga dapat diterbangkan menuju AS.
Para tentara yang mengalami luka serius dalam perang Irak dan Afghanistan, dilarikan ke basis Ramstein di Jerman untuk mendapatkan perawatan medis kemudian setelah membaik mereka dipulangkan. Ramstein merupakan basis terbesar yang menampung tentara terluka sejak tahun 2001. Sedangkan Rota di Spanyol bukanlah tempat yang ditunjuk untuk hal tersebut karena Rota terlalu kecil, lanjut statemen Pentagon.
Sejak meletus, abu vulkanik mengganggu 80 persen penerbangan di Eropa, termasuk penerbangan para tentara pendudukan yang terluka dalam perang di Afghanistan yang ingin dipulangkan ke AS.
Namun tidak dilaporkan dengan jelas, bagaimana nasib para tentara yang berada dalam kondisi kritis tersebut setelah menunggu berjam-jam untuk mendapatkan perawatan medis. (haninmazayamcclathy/arrahmah.com)