ADDIS ABABA (Arrahmah.com) – Presiden munafik Somalia, Syeikh Sharif Ahmad, tiba pada hari Senin (6/7) di ibukota Etiopia, Addis Ababa, dalam rangka menjajakan diri agar negaranya kembali dijajah oleh Etiopia.
Dengan dalih melindungi pemerintahan dan militernya yang sudah kewalahan menghadapi mujahidin, ia memohon pada Etiopia untuk memberikan bantuan militer.
Sebelumnya, Sharif baru kembali dari pertemuan Uni Afrika di Libya, lalu bertemu dengan Presiden Djibouti, Ismail Omar Gelle pada Minggu (5/7).
Bulan lalu, para penguasa Ethiopia menolak untuk mengirimkan pasukan mereka kembali ke Somalia, dengan mengatakan bahwa mereka hanya akan ikut campur jika tanah Ethiopia terancam oleh para mujahidin yang saat ini tengah memerangi pemerintah murtad Somalia.
Bulan yang sama, yakni Juni lalu, Sharif juga mendeklarasikan perang seiring dengan maraknya penyerangan yang ditujukan pada istana kepresidenan di Mogadishu, ibu kota Somalia.
Sementara itu, juru bicara parlemen Somalia, Adan Madobe, juga meminta bantuan kepada semua negara tetangganya untuk menolong angkatan bersenjata pemerintah di Mogadishu yang ketar-ketir melawan mujahidin. (Althaf/arrahmah.com)