WASHINGTON (Arrahmah.com) – Sejumlah kontraktor AS yang bekerja di Irak dan Afganistan tengah naik daun meskipun Washington mengklaim akan menarik mundur angkatan perang dari kedua negara dalam beberapa tahun ini.
Pentagon mengumumkan bahwa jumlah kontraktor AS yang bergabung dengan bagian pertahanan semakin meningkat, sebagaimana yang dilaporkan dalam Russia Today pada Jumat (5/6).
Tenaga kerja sewaan yang bekerja di perusahaan privat AS seperti Blackwater dan Triple Canopy telah mencapai 250.000 jiwa.
Kontraktor keamanan swasta menyumbang 25 persen dari keseluruhan jumlah angkatan perang AS di Irak, dan 30 persen di Afghanistan.
Dalam pidatonya di Universitas Kairo di Mesir, Kamis (4/6) kemarin, presiden AS Barack Obama seolah menyangkal laporan tersebut dengan mengatakan AS tidak pernah ingin memperlama keberadaannya di Afghanistan, dan menambahkan bahwa Washington berencana untuk menarik pasukannya dari Irak akhir 2011. (Althaf/arrahmah.com)