MOSUL (Arrahmah.com) – Militer AS mengatakan pasukannya telah menewaskan seorang penduduk sipil Irak yang dituduh telah mengabaikan peringatan pasukan AS dan tidak menghentikan kendaraannya di pos pengecekan di kota Mosul, sebelah utara Irak.
“Pasukan gabungan telah memberi tanda pada kendaraan untuk berhenti. Karena kendaraan itu tetap melaju, maka pasukan gabungan melepaskan tembakan ke arahnya dan menewaskan pengemudinya,” sebagaimana dikatakan dalam laporan AS.
Pembunuhan yang terjadi pada Minggu (18/5) tersebut muncul sebulan setelah pasukan kafir penjajah menembak mati dua orang anggota keluarga Irak dan menahan empat orang lainnya dalam sebuah razia di rumah mereka di kota al-Kut.
Karena insiden tersebut, militer AS meminta maaf dan berpura-pura memperlihatkan duka atas korban serangannya. (Althaf/ptv/arrahmah.com)