(Arrahmah.com) – Beberapa minggu terakhir, ramai diberitakan oleh media-media kafir, bahwa pemimpin Daulah Islam Irak, Abu Umar al-Baghdadi telah ditangkap dan kini berada dalam penjara Irak. Benarkah berita yang mereka sebarkan itu?
Perdana Menteri Irak, Nuri al-Maliki pada Selasa (28/4) mengatakan bahwa Abu Umar Al-Baghdadi, pemimpin al-Qaeda Irak berhasil ditangkap oleh otoritas Irak.
“Teroris Abu Umar Al-Baghdadi telah berada di tangan hukum,” klaim Maliki kepada pers.
Keamanan Irak meyakini bahwa lelaki yang mereka tangkap adalah Abu Umar Al-Baghdadi, namun mereka masih melakukan investigasi kepadanya.
Seperti diketahui, tidak ada satu pun organisasi intelijen yang memiliki foto asli pemimpin Daulah Islam Irak ini, hanya mujahidin Daulah Islam Irak yang mengetahui benar wajah aslinya. Inilah yang menyulitkan tentara kafir AS dan organisasi intelijen mengenai benar tidaknya lelaki yang mereka tangkap dan mereka klaim sebagai Abu Umar Al-Baghdadi adalah benar-benar dirinya.
Otoritas Irak menyebarkan foto lelaki yang mereka klaim sebagai Abu Umar al-baghdadi di media-media mereka dan dikutip oleh media-media kafir sebagai bukti bahwa pemimpin Daulah Islam Irak telah berhasil mereka tangkap.
Foto yang beredar di media massa yang mengklaim foto Abu Umar al-Baghdadi tidak bisa dipastikan keasliannya dan itu hanyalah kebohongan dan propaganda kafir untuk melemahkan para pejuang Islam.
Kami, sebagai situs media jihad dan media Islam mencoba mencari informasi dari situs-situs rujukan mujahidin yang terpercaya seperti situs Ansar al Mujahidin sebagai pengganti situs al ikhlas yang telah ditutup oleh orang-orang kafir, namun kami tidak menemukan satu statemen pun atau rilis yang mereka keluarkan mengenai tertangkapnya Abu Umar Al-Baghdadi. Dapat dipastikan berita yang beredar belakangan ini adalah sebuah kebohongan dan propaganda belaka.
Salah seorang cyber mujahid berceloteh, “Jika ada yang berkata al-Baghdadi tertangkap, kita sepatutnya hanya tertawa dan tersenyum karena berita itu hanya kebohongan belaka.”
Sungguh, orang-orang munafik dan kafirin akan menggunakan berbagai cara untuk melemahkan mujahidin dan ummat Islam yang ikhlas berjuang, termasuk dengan menyebarkan propaganda-propaganda palsu yang mereka sendiri pun masih mempertanyakannya. (haninmazaya/princemuhammad/arrahmah.com)