AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Seperti kebakaran jenggot, AS mulai kebingungan mencari strategi untuk mengalahkan mujahidin Afghanistan, rencananya dalam waktu dekat Gedung Putih akan mengirimkan 4.000 pasukan lagi ke Afghanistan untuk menghalangi serangan-serangan yang melawan tentara AS.
4.000 pasukan tersebut rencananya akan disebar untuk melatih militer boneka Afghanistan.
Presiden Barack Obama akan mengumumkan strategi terbaru AS hari ini (27/3), dua bulan setelah ia memerintahkan untuk meninjau ulang kebijakan AS di Afghanistan dan penyebaran 17.000 pasukannya.
Pejabat AS meyakini para pemimpin Al-Qaeda bersembunyi di salah satu tempat di Pakistan, merencanakan serangan-serangan terbaru untuk AS dan para sekutunya.
“Dari Pakistan, kami tahu mereka merencanakan serangan-serangan terbaru untuk melawan AS dan sekutu kami,” ujar salah seorang pejabat AS, Kamis (26/3).
Sementara itu, seperti sadar akan kekalahan di depan mata, Obama berencana akan merangkul India, Rusia, China dan Iran dalam strategi terbarunya.
Pasukan tersebut akan tiba di Afghanistan untuk “mengamankan” Pemilu yang akan dilaksanakan pada Agustus mendatang.
Sebelumnya, pasukan-pasukan baru yang telah dikirim AS, mendapat sambutan hangat dari mujahidin Afghanistan dengan penghancuran-penghancuran kendaraan militer, perampasan senjata dan kematian para tentara tersebut. (Hanin Mazaya/arrahmah/prtv)