KARAKAS (Arrahmah.com) – Seorang pejabat di mesjid terbesar Venzuela mengatakan pencuri telah mengobrak-abrik kantornya, mencuri permata, komputer dan benda lainnya juga mengacak-acak buku di lantai.
Muhammad Ali Bokhair mengatakan, insiden perampokan di mesjid Ibrahim al Ibrahim itu adalah yang kedua sejak September tahun lalu. Insiden tersebut terjadi pada Senin (23/3) pagi.
Sejauh ini, pelaku belum diketahui.
Mesjid itu terletak di pusat kota Caracas, dimana keberadaan polisi tidak membuat perampokan dan pembunuhan relatif biasa.
Bangunan Ibrahim Al-lbrahim merupakan mesjid terluas kedua di Amerika Latin setelah Islamic Center Rey Fahd di Argentina.
Sebelumnya, pada Januari, sekelompok perusak juga mengobrak-abrik sinagog paling tua di Caracas. (Althaf/arrahmah/rvthb/ap)