GENEWA (Arrahmah.com) – Menurut laporan, AS memutuskan menolak ikut ambil bagian dalam konferensi antirasisme yang dipelopori PBB di Genewa yang menyusul Israel yang telah mencela acara tersebut.
Pada Jumat (27/2), salah seorang pejabat kenegaraan AS, mengumumkan keputusan untuk menarik diri dari konferensi yang sebelumnya pernah dilaksanakan tahun 2001.
Konferensi 2001 yang diselenggarakan di Durban, Afrika Selatan, dicela oleh Washingtion dan Tel Aviv untuk menjadi anti-Semitis karena itu memperdalam konflik Israel dengan Palestina dan seolah-olah memberikan pemecahan yang mempersamakan Zionism dengan rasisme.
Pada November 2008, menteri luar negeri Tzipi Livni menyurati Tel Aviv untuk menunda boikot konferensi tersebut.
“Konferensi tidak berarti apa-apa untuk memerangi rasisme.Hal tersebut hanya meligitimasi kebencian dan ekstrimisme di bawah bendera perang melawan rasisme,” ujar Livni.
Ucapan Livni muncul ketika usaha mencari pemecahan rasisme dibawa ke Jenewa dan setelah pihak internasional menyeru agar konferensi tersebut membahas serangan Israel terhadap orang-orang Palestina di Jalur Gaza.
Penolakan kasar Washington ini dikhawatirkan memiliki pengaruh besar bagi sekutu Israel seluruh dunia, yang sedang mendorong Tel Aviv agar menghindari pertemuan tersebut.(Althaf/arrahmah)