GAZA (Arrahmah.id) – Brigade Al-Qassam – sayap militer Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) – mengumumkan pada Ahad (8/12/2024) penghancuran pengangkut personel lapis baja tentara ‘Israel’ di kota Rafah di Jalur Gaza selatan.
Al-Qassam mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pejuangnya menghancurkan pengangkut personel lapis baja tersebut dengan bom Shawaaz, yang menyebabkan kematian dan cedera pada awaknya, di sekitar universitas di lingkungan al-Janina di timur kota Rafah.
Pernyataan tersebut mengindikasikan bahwa tentara ‘Israel’ mengumumkan kematian salah satu perwiranya sebagai akibat dari operasi tersebut.
Pada Sabtu (7/12), tentara ‘Israel’ mengumumkan dalam sebuah pernyataan kematian seorang prajurit dalam pertempuran yang terjadi di Jalur Gaza selatan.
Dengan tewasnya perwira tersebut, jumlah korban tewas yang diumumkan tentara ‘Israel’ sejak dimulainya perang pemusnahan yang dilancarkan Tel Aviv di Gaza sejak 7 Oktober 2023, telah meningkat menjadi 808 perwira dan prajurit, menurut data tentara ‘Israel’.
Menurut data yang sama, 5.452 perwira dan prajurit ‘Israel’ telah terluka sejak dimulainya perang pemusnahan, termasuk 797 yang terluka parah.
Menurut pengamat, ‘Israel’ merahasiakan kerugian manusia dan material akibat perangnya di Jalur Gaza, dan mencegah perekaman dan peredaran foto dan klip video, serta memperingatkan agar tidak memberikan informasi kepada media terkait hal ini, kecuali melalui pihak-pihak yang tunduk pada pengawasan ketatnya.
Enam warga Palestina tewas dalam pembantaian ‘Israel’
Sementara itu, enam warga Palestina tewas dan lainnya terluka pada Ahad (8/12) dalam serangan ‘Israel’ di berbagai wilayah Jalur Gaza, sementara Brigade Al-Qassam mengumumkan penghancuran sebuah pengangkut pasukan ‘Israel’ di kota Rafah di Jalur Gaza selatan.
Sumber medis di Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa melaporkan kedatangan lima syuhada, termasuk dua anak-anak dan seorang wanita, dan sejumlah luka-luka akibat helikopter ‘Israel’ yang mengebom sebuah tenda yang menampung para pengungsi di wilayah Al-Masha’la, barat daya kota Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah.
Di Kota Gaza, seorang wanita Palestina tewas dan lainnya terluka akibat helikopter ‘Israel’ yang mengebom sebuah apartemen hunian milik keluarga Al-Ghafri, dekat Masjid Yarmouk di pusat kota.
Saksi mata mengatakan bahwa pasukan pendudukan melepaskan suar di wilayah udara selatan lingkungan Al-Sabra dan di sekitar perguruan tinggi universitas di Kota Gaza selatan.
Para saksi menambahkan bahwa kendaraan militer ‘Israel’ yang ditempatkan di daerah Al-Tawam dan Al-Saftawi di Kota Gaza melepaskan tembakan hebat ke rumah-rumah warga Palestina, sementara pesawat tempur ‘Israel’ menargetkan daerah sekitar Al-Karama di barat laut kota dengan beberapa rudal.
Mereka melaporkan bahwa pesawat tempur ‘Israel’ melancarkan serangkaian serangan ke kota Beit Lahia di Jalur Gaza utara, bersamaan dengan penembakan artileri berat dan tembakan dari kendaraan militer yang menembus kota tersebut.
Para saksi mengatakan bahwa pasukan ‘Israel’ membakar rumah-rumah di daerah Asosiasi Pembangunan di Beit Lahia.
Kendaraan tentara pendudukan ‘Israel’ juga melepaskan tembakan hebat di daerah barat kamp Jabalia dan daerah Jabalia al-Balad di timur, sementara ledakan besar terdengar akibat tentara meledakkan rumah-rumah penduduk di kamp tersebut. (zarahamala/arrahmah.id)