TIRANA (Arrahmah.id) – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akan mengunjungi Tirana, Albania, hari ini untuk meresmikan Masjid Namazgah, yang merupakan masjid terbesar di Balkan. Dibangun dengan gaya Ottoman dengan empat menara setinggi 35 meter, pembangunan masjid ini dimulai pada 2015. Kompleks ini mencakup pusat budaya, perpustakaan, ruang pameran, ruang konferensi, museum, dan sekolah Al-Qur’an.
Kunjungan Erdogan dilakukan di tengah laporan kontroversi atas rencana Perdana Menteri Albania Edi Rama untuk mendirikan negara Bektashi yang berdaulat, yang telah menghadapi kritik dari para pemimpin Bektashi Turki. Selama kunjungannya, Erdogan diperkirakan akan bertemu dengan mitranya dari Albania, Bajram Begaj, dan Perdana Menteri Rama. Ia juga akan bertemu dengan Edmond Brahimaj, yang dikenal sebagai Baba Mondi, pemimpin global sekte Bektashi, sebuah tarekat sufi terkemuka yang dikenal dengan orientasi Syiahnya.
Ada beberapa ketidakpastian mengenai penunjukan kepemimpinan masjid, dengan Imam Turki Enes Bastur mengklaim bahwa ia telah ditugaskan oleh Direktorat Urusan Agama Turki untuk memimpin Masjid Namazgah. Namun, Komunitas Muslim Albania belum mengonfirmasi penunjukan tersebut.
Setelah kunjungan ke Tirana, Erdogan akan melakukan perjalanan ke Serbia untuk bertemu dengan Presiden Aleksandar Vucic besok. Hal ini dilakukan setelah Ankara meningkatkan upaya diplomatiknya di wilayah tersebut, yang dimulai dengan kunjungan penting Erdogan ke Beograd pada 2017. (haninmazaya/arrahmah.id)