![Diplomat dari berbagai negara melakukan walk out saat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memulai pidato dalam Sidang Umum PBB ke-79 di markas besar PBB di New York City pada tanggal 27 September 2024. [Foto: Anadolu Agency]](https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2024/09/Diplomat-dari-Berbagai-Negara-Walk-Out-Saat-PM-Israel-Pidato.jpg?fit=1600%2C1066&ssl=1)
NEW YORK (Arrahmah.id) — Sejumlah diplomat dari berbagai negara melakukan walk out saat Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu baru saja memulai pidato di hadapan Majelis Umum PBB di New York City.
Dilansir BBC dan AFP (27/9/2024), aksi itu dilakukan beberapa delegasi negara saat Netanyahu naik ke panggung sebagai bentuk protes.
Netanyahu memulai pidatonya dengan bersumpah untuk melawan ‘fitnah’. Dia mengklaim sengaja datang ke PBB untuk berbicara di hadapan delegasi negara.
“Setelah saya mendengar kebohongan dan fitnah yang ditujukan kepada negara saya oleh banyak pembicara di podium ini, saya memutuskan untuk datang ke sini dan meluruskan semuanya,” kata Netanyahu.
Dalam pidatonya, Netanyahu juga memperingatkan bahwa Israel akan menyerang Iran jika diserang terlebih dahulu. Dia mengatakan Israel dapat mencapai bagian mana pun di Iran.
“Saya punya pesan untuk para tiran Teheran. Jika kalian menyerang kami, kami akan menyerang kalian,” kata Netanyahu.
“Tidak ada tempat di Iran yang tidak dapat dijangkau oleh tangan panjang Israel, dan hal itu berlaku di seluruh Timur Tengah,” imbuhnya.
Adapaun negara-negara yang melakukan walk out adalah: Indonesia, Turki, Arab Saudi, dan Pakistan. (hanoum/arrahmah.id)
