KAREM SHALOM (Arrahmah.id) — Warga Israel mendirikan tenda dan sengaja kemah di tengah jalan untuk menghalangi truk bantuan kemanusiaan agar tidak bisa masuk ke Gaza.
Dilansir Middle East Eye (7/2/2024), ratusan warga Israel dari berbagai spektrum politik itu mendirikan tenda di persimpangan Kerem Shalom.
Deretan tenda itu menutup jalur truk-truk bantuan kemanusiaan yang seharusnya bergerak menuju Gaza.
Tak hanya itu, menurut PBB, mereka pun melakukan demonstrasi dengan tidur di jalanan bahkan menyerang turk-truk bantuan yang memaksa masuk.
Penyeberangan Karem Shalom atau Karem Abu Salem yang terletak di perbatasan dengan Mesir biasanya digunakan pasukan Israel untuk memeriksa truk bantuan sebelum memasuki wilayah Palestina yang terkepung. Namun sejak Selasa, warga Israel memblokir sekitar 130 truk bantuan kemanusiaan memasuki Gaza.
Di platform X, sejumlah aktivis Israel menilai bahwa pembatasan ketat terhadap warga Palestina di Gaza seperti penghentian pasokan air, makanan dan listrik, masih belum cukup dilakukan. Mereka menilai bahwa pemerintah Israel terlalu murah hati.
Gerakan Im Tirtzu, sebuah organisasi nasionalis Yahudi sayap kanan, menyatakan: “Semalam: para aktivis Mothers’ March, Torat Lechima, dan Im Tirtzu, bersama dengan ratusan warga, mendirikan tenda kemah di perbatasan Kerem Shalom di untuk menghentikan transfer pasokan ke Gaza.” (hanoum/arrahmah.id)