KABUL (Arrahmah.id) – UNAMA News dalam sebuah pernyataannya mengatakan bahwa Perwakilan Khusus PBB untuk Afghanistan Roza Otunbayeva bertemu dengan Menteri Luar Negeri Imarah Islam Afghanistan, Amir Khan Muttaqi dan mendiskusikan kebutuhan para pengungsi Afghanistan yang kembali ke negara mereka, laporan Koordinator Khusus, serta kebutuhan untuk memastikan hak-hak perempuan dan anak perempuan, termasuk akses penuh mereka ke pendidikan dan pekerjaan.
Sementara itu, menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri, dalam pertemuan tersebut, menteri mengatakan bahwa masyarakat internasional harus menghargai perkembangan terbaru dalam upaya keamanan, ekonomi, pemerintahan dan kontra narkotika dan menambahkan bahwa PBB dan masyarakat dunia harus berkonsentrasi untuk menyelesaikan masalah sanksi ekonomi dan pembekuan aset.
“Afghanistan memiliki alamat yang sah untuk segala jenis masalah antarnegara, oleh karena itu negara-negara dan organisasi dunia harus terlibat dengan Afghanistan melalui alamat resmi mereka,” kata Hafiz Zia Ahmad Takal, wakil juru bicara Kementerian Luar Negeri, seperti dilansir Tolo News (26/11/2023).
Para analis politik menyarankan agar Imarah Islam dan komunitas internasional harus mempertimbangkan tuntutan satu sama lain dan mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan keterlibatan.
“Satu-satunya cara adalah memperpendek jarak ini. Dunia harus memperhatikan Afghanistan dan memulai bantuan mereka termasuk politik, ekonomi dan sosial ke Afghanistan,” kata Aziz Maarij, analis politik.
“Ada harapan bahwa Afghanistan dan komunitas internasional akan menemukan solusi untuk masalah nasional dan internasional Afghanistan,” kata Janat Fahim Chakari, analis politik.
Namun, pernyataan UNAMA mengatakan: “SRSG juga menginformasikan tentang upaya-upaya PBB untuk membantu para pengungsi yang kembali serta mempromosikan upaya-upaya kontra-narkotika dan keuangan mikro.” (haninmazaya/arrahmah.id)
