BANDUNG (Arrahmah.id) – Lebih dari 11 ribu siswa, kepala sekolah, guru dan tenaga pendidik dari berbagai tingkatan sekolah dibawah naungan Yayasan Pendidikan Dasar Menengah Pasundan (YPDM) memenuhi Alun-alun Kota Bandung, pada Jumat (20/10/2023).
Mereka berkumpumpul untuk mengikuti kegiatan doa bersama Warga Pasundan ‘Untuk Kedamaian Palestina’.
Kegiatan tersebut diikuti oleh sekitar 11 ribu pelajar Pasundan dari Kota Bandung, Kab Bandung, Cimahi, dan Jatinangor.
“Dalam konteks pendidikan siswa Pasundan dididik untuk memiliki kepedulian terhadap sesama muslim, oleh karena itu siswa diajak untuk berdoa bersama untuk Palestina mereka sangat antusias. Alhamdulillah, saat ini sebanyak 11ribu siswa siswa dari tingkat SD, SMP, SMA/SMK di Bandung Raya dan sekitarnya ikut serta dalam doa bersama,” kata Ketua Yayasan Pendidikan Dasar dan Menengah (YPDM) Pasundan, Dr Dadang Mulyana, lansir Detik.com.
Doa bersama berlangsung pagi hari dan dipimpin oleh Ustad Tata Sukayat serta Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundanx Prof Dr HM Didi Turmudzi.
Turut hadir juga Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Pasundan (YPT Pasundan) Rektor Unpas, Ketua STKIP Pasundan, STIE Pasundan serta para pengurus PB Paguyuban Pasundan.
Didi mengungkapkan doa bersama tersebut digelar sebagai bentuk kepedulian dari Indonesia terhadap kekerasan yang sedang dialami warga Palestina.
“Saat ini kita berkumpul karena tiga nama satu Pasundan, dua Indonesia, tiga Islam. Oleh karena itu dalam kesempatan ini saya menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar paguyuban Pasundan, YPDM, YPT, guru, dan anak-anakku yang ikhlas hadir mendoakan terkait dengan penderitaan saudara kita di Palestina,” katanya saat membuka doa bersama.
(ameera/arrahmah.id)