DHOOBLEY (Arrahmah.com) – Sebuah pesawat tak berawak yang dioperasikan oleh militer teroris AS terlah terjatuh di Somalia selatan, wilayah yang berbatasan dengan Kenya.
Kolonel Aden Dheere, pejabat militer boneka Somalia mengatakan kepada awak media bahwa drone AS terjatuh di pinggiran kota Dhoobley yang terletak sekitar 20 Km dari perbatasan Kenya dan sekitar 500 Km dari baratdaya ibukota Somalia, Mogadishu pada Rabu (26/10/2011) pagi.
Ia menambahkan bahwa sedikitnya 15 tentara boneka terluka setelah pesawat tersebut jatuh dan terbakar, empat diantaranya berada dalam kondisi kritis dan dilarikan ke fasilitas medis di Kenya.
Tidak dilaporkan apakah drone ini mengalami kecelakaan atau ditembak jatuh oleh Mujahidin. Namun sebelumnya, Mujahidin Al Shabaab telah berhasil menembak jatuh 3 drone AS di wilayah selatan yang menyebabkan kerugian besar untuk teroris AS.
Sehari sebelumnya pada Selasa (25/10), 29 orang dilaporkan tewas dan 89 lainnya terluka setelah drone milik teroris AS menembakkan beberapa misil di kota Afmadow, yang berlokadi di wilayah Jubba. Saksi mengatakan bahwa korban merupakan warga sipil Somalia.
Somalia menjadi negara keenam di mana negara teroris AS melancarkan serangan pengecut dari drone kebanggaan mereka yang telah menewaskan ribuan sipil Muslim tak bersalah. Teroris AS telah melancarkan serangan serupa di Afghanistan, Pakistan, Irak, Libya dan Yaman. (haninmazaya/arrahmah.com)