AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Sekelompok pencari kesyahidan menyerang berbagai gedung penting milik musuh termasuk sejumlah gedung pemerintahan boneka, kamp militer AS, departemen NDS (badan intelijen, markas kepolisian dan pusat pelatihan polisi di kota Gardez, provinsi Paktika.
Mujahidin terlibat dalam pertempuran berdarah yang berlangsung selama berjam-jam yang berhasil menewaskan dan melukai puluhan boneka dan penjajah AS.
Semua Mujahid yang melancarkan operasi ini setelah beberapa jam melancarkan perlawanan, memeluk syahid dalam pertempuran (Insha Allah). Semoga amalan mereka diterima oleh Allah dan diganjar dengan Jannah-Nya.
Di distrik Alishang, provinsi Laghman, Mujahidin Imarah Islam Afghanistan menyerang para pengawal yang berusaha melindungi konvoy gubernur pada Minggu (16/10/2011). Laporan menambahkan bahwa dua komandan tewas dan dua lainnya terluka parah dalam baku tembak dengan Mujahidin. Perlu disebutkan bahwa Mujahidin menyerang pertemuan gubernur di distrik yang sama beberapa jam setelah serangan pertama.
Sedikitnya lima misil dilaporkan telah menghantam kamp militer AS di distrik Barmal, provinsi Paktika pada Minggu sore. Laporan tidak menyertakan jumlah kerugian yang dialami musuh.
Laporan dari Nangarhar menyatakan bahwa Mujahidin pada Minggu pagi menyerang konvoy suplai yang diperuntukkan bagi tentara salibis AS yang tengah melewati jalan raya Torkham-Jalalabad di distrik Bati Kot. Serangan Mujahidin meletuskan pertempuran yang berlangsung selama satu jam yang akhirnya menewaskan tiga tentara penjaga, merusak dua truk berisi bahan bakar dan 1 kendaraan militer. Beberapa tentara terluka parah dalam baku tembak ini.
Sedikitnya empat polisi boneka tewas dan terluka ketika Mujahidin menyerang pos pemeriksaan di distrik Marawara, provinsi Kunar pada Minggu pagi. (haninmazaya/arrahmah.com)