AFGHANISTAN (Arrahmah.com) – Pertempuran berdarah dilaporkan terjadi di provinsi Paktia pada Kamis (13/10/2011) sekitar pukul 03.00 waktu setempat dan berlanjut hingga pukul 09.00.
Tentara penjajah dan boneka mereka yang didukung oleh bantuan udara menekan serangan Mujahidin, ujar petinggi Imarah Islam Afghanistan, menambahkan bahwa sebanyak 15 tentara penjajah AS dan boneka mereka tewas serta beberapa tank dan kendaraan militer hancur. Sementara itu Mujahidin berhasil menembak satu helikopter musuh yang terlibat pertempuran, tetapi tidak jelas apakah heli tersebut mendarat dengan selamat atau tidak.
Sepuluh Mujahid memeluk syahid (Insha Allah) dalam serangan udara musuh dan dua lainnya terluka. Segera setelah pertempuran usai, pasukan invasi menerobos masuk ke rumah-rumah warga sipil tak bersalah dan memukuli mereka dengan brutal tanpa alasan jelas.
Dalam operasi lainnya, seorang perwira polisi yang tengah berjalan di daerah Abdullah Qulf, ditembak mati oleh Mujahidin Imarah Islam Afghanistan (IIA) pada Kamis (13/10) siang.
Sebuah kendaraan polisi dihantam ledakan bom ranjau di dekat distrik Zhiri, menewaskan dan melukai seluruh polisi boneka yang berada di dalamnya.
Dua kendaraan logistik musuh dihancurkan oleh Mujahidin dalam serangan terhadap konvoy NATO di daerah Kolak, distrik Zhiri.
Sekitar dua tentara boneka tewas dan dua lainnya terluka dalam serangan bom yang menargetkan kendaraan militer yang mengawal konvoy logistik NATO di Jalan Raya Kandahar-Herat di distrik Bakwa pada Kamis pagi.
Serangan bom ranjau di daerah Lam, distrik Khakrez menyergap kendaraan polisi, menewaskan enam polisi boneka di tempat kejadian. (haninmazaya/arrahmah.com)