HOMS (Arrahmah.id) – Seorang kolonel Rusia yang bertugas di Suriah tewas dalam sebuah serangan pinggir jalan oleh ISIS di pedesaan di sebelah timur Homs, media Rusia melaporkan pada akhir pekan lalu.
Perwira militer tersebut terkena salah satu “serangan ISIS yang paling signifikan baru-baru ini” di wilayah tersebut, kata blogger militer Rusia Rybar tentang berita itu di akun Telegram-nya.
BacaJuga
Kolonel tersebut bernama Oleg Pechevisty; ia telah dikerahkan ke Suriah beberapa bulan sebelumnya untuk melaksanakan “tugas khusus”, menurut Rybar.
Pechevisty terbunuh pada malam hari tanggal 25 hingga 26 Mei, kata pemerintah lokal di kota kelahirannya, Poporozhsky, dalam pengumuman kematiannya, seperti dilansir The New Arab (30/5).
Ratusan pejuang ISIS berkemah di daerah-daerah terpencil di Suriah, di mana koalisi pimpinan AS maupun rezim Suriah Bashar Asad tidak memiliki kendali penuh.
Rusia mengintervensi perang di Suriah pada 2015, dan mengubah keseimbangan yang menguntungkan Bashar Asad. Sejak itu, Moskow telah memperluas fasilitas militernya di negara ini dengan pangkalan udara permanen, dan juga memiliki pangkalan angkatan laut.
Lebih dari 500.000 orang telah terbunuh dalam konflik Suriah yang telah berlangsung selama 12 tahun dan jutaan lainnya mengungsi, sebagian besar akibat pemboman rezim Suriah dan Rusia di wilayah-wilayah sipil. Banyak kota dan desa yang hancur, dan negara ini mengalami krisis ekonomi terburuk yang pernah ada. (haninmazaya/arrahmah.id)
