RIYADH (Arrahmah.id) — Tentara Israel menyerang final Piala Liga Palestina yang mempertemukan Jabal Al Mukaber dan Balata FC di Stadion Faisal Al Husseini, Palestina, pada Kamis (30/3/2023) malam.
Dilansir Inside World Football (31/3), sekitar pukul 10 malam tiba-tiba tentara Israel kelaur dari 2 kendaraan lapis baja memasuki Stadion Faisal Al Husseini. Setelah masuk ke area lapangan, pasukan Israel langsung menembakkan gas air mata ke lapangan dan tribun stadion.
Akibat serangan itu, laga ditunda selama satu jam. Sementara itu, sejumlah pemain dan suporter termasuk anak-anak dan wanita harus menjalani perawatan akibat berdesakan untuk menghindari serangan gas air mata.
Masih menurut sumber yang sama, sejauh ini tidak diketahui siapa yang menginstruksikan pasukan Israel untuk menginvansi stadion. Sejauh ini, pihak Israel belum mengeluarkan pernyataan terkait insiden tersebut.
Ironisnya, eks pemain Persib Bandung, Mohammed Rashid, berada di stadion tersebut. Sekadar diketahui, gelandang Timnas Palestina itu baru bergabung dengan Jabal Al Mukabber per awal tahun ini.
Inside World Football pun mengutuk aksi yang dilakukan tentara Israel. Mereka menyebut apa yang dilakukan Israel sebagai hal yang tidak baik.
“Tindakan militer Israel di tepi barat semalam tidak akan membantu argumen mereka bahwa mereka adalah warga dunia yang baik dalam sepakbola. Hormat untuk Palestina atas tragedi semalam,” tulis Inside World Football. (hanoum/arrahmah.id)