RIYADH (Arrahmah.id) – Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menyatakan solidaritas dan simpatinya kepada Suriah dan Turki setelah gempa bumi mengguncang kedua negara di sepanjang perbatasan mereka, Senin pagi (6/2/2023).
Gempa pertama -berkekuatan 7,8 SR- terjadi sekitar pukul 4 pagi waktu setempat pada Senin, gempa kedua -berkekuatan 7,7 SR- terjadi sesaat sebelum pukul 2 siang saat pekerjaan pencarian dan penyelamatan berlanjut.
Lebih dari 3.380 orang telah diketahui tewas di Turki dan setidaknya 1.500 orang di Suriah, namun jumlah korban tewas terus meningkat, lansir Arab News.
Dalam sebuah pernyataan, kementerian tersebut mengatakan bahwa Arab Saudi memantau dengan seksama situasi di daerah yang dilanda bencana.
Putra Mahkota Mohammed bin Salman menyampaikan belasungkawa kepada Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, dan menawarkan dukungan Kerajaan Arab Saudi, serta menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan berharap para korban yang terluka dapat segera pulih.
Kedutaan Besar Arab Saudi di Turki mengatakan pada Senin bahwa pihaknya belum menerima laporan tentang warga negara Saudi yang terkena dampak bencana tersebut, dan menambahkan bahwa pihaknya sedang menindaklanjuti dengan pihak berwenang Turki untuk memastikan bahwa tidak ada warganya di daerah yang terkena dampak.
Sementara itu, Presiden UEA Mohamed bin Zayed Al Nahyan juga telah melakukan dua panggilan telepon kepada Presiden Suriah Bashar Asad dan Presiden Erdogan.
Ia menyampaikan belasungkawa kepada kedua presiden dan warga kedua negara, serta menawarkan bantuan.
Emir Kuwait, Nawaf Al-Sabah dalam sebuah surat kepada Presiden Recep Tayyip Erdogan menyampaikan belasungkawa kepada Presiden dan keluarga para korban, dan berharap agar para korban yang terluka dapat segera pulih.
Kementerian Luar Negeri Mesir menyampaikan belasungkawa dan solidaritasnya kepada Turki dan Suriah dalam sebuah pernyataan, dan menegaskan kesiapannya untuk memberikan bantuan.
Kementerian Luar Negeri Palestina juga menyampaikan belasungkawa kepada Turki dan Suriah.
Organisasi Kerjasama Islam (OKI) juga menyampaikan belasungkawa kepada Turki dan Suriah atas gempa bumi mematikan yang menewaskan ratusan orang di kedua negara tersebut. Sekretaris Jenderal OKI Hissein Brahim Taha menyerukan kepada negara-negara anggota OKI dan lembaga-lembaga terkait untuk berkontribusi dalam upaya penyelamatan. (haninmazaya/arrahmah.id)