YERUSALEM (Arrahmah.id) – Seorang remaja Palestina ditembak di kepala dan terluka oleh seorang tentara pendudukan “Israel” tadi malam, lapor kantor berita Wafa (21/12/2022). Insiden terjadi di kota Abu Dis, di sebelah timur Yerusalem yang diduduki.
Menurut saksi mata setempat, pemuda berusia 17 tahun itu terluka parah dalam serangan militer “Israel” ketika dia terkena peluru logam berlapis karet yang ditembakkan dari jarak dekat. Tentara yang bertanggung jawab atas penggerebekan tersebut kemudian menyerang orang tua remaja tersebut, yang berusaha mencegah tentara menahan anak laki-laki mereka. Remaja itu dibawa ke rumah sakit, di mana kondisinya digambarkan “stabil”.
Tentara “Israel” juga menyerang penduduk setempat dengan tabung gas air mata yang mengakibatkan beberapa luka serius. Telah terjadi peningkatan jumlah serangan “Israel” di Tepi Barat yang diduduki selama beberapa bulan terakhir, ditambah dengan kekerasan yang dilakukan oleh para pemukim yang bahkan kadang-kadang berbalik melawan pasukan “Israel”.
Tahun ini saja, lebih dari 150 warga Palestina, serta setidaknya 25 warga “Israel” telah tewas, menjadikan tahun 2022 sebagai tahun paling mematikan bagi warga Palestina di Tepi Barat sejak 2005, menurut PBB. (haninmazaya/arrahmah.id)