BERLIN (Arrahmah.id) — Pernyataan kontroversi rasis diucapkan pembawa acara TV Welt Jerman pada Selasa (13/12/2022) pada siaran langsung. Pembawa acara itu menyebutkan pemain Maroko “berpose dengan gerakan tangan khas anggota kelompok militan Islamic State (ISIS)” di ruang ganti pasca kemenangan mereka melawan Portugal.
Dilansir Middle East Monitor (13/12), dalam klip berita, yang telah dibagikan secara luas di media sosial, tiga pemain Maroko terlihat tersenyum menyusul kemenangan bersejarah mereka atas Portugal di perempat final Piala Dunia.
Mereka memegang bendera Maroko sambil mengangkat jari telunjuk mereka, sebuah tanda yang telah digunakan umat Islam selama 1400 tahun untuk perayaan keesaan Allah dan penegasan iman.
Welt, salah satu saluran TV paling populer di Jerman, mengatakan para pemain Maroko diduga memiliki hubungan dengan ISIS karena mengangkat jari telunjuk mereka ke udara seperti yang kerap dilakukan militan ISIS.
Namun seorang jurnalis Jerman Tarek Bae menuduh saluran Welt TV “mengarang cerita” hubungan dengan pemain Maroko dengan ISIS. Menurutnya Welt telah melakukan hasutan yang berbau rasis.
Berbagai pihak dan netizen pun banyak yang mengkritik pendapat pembawa acara TV Jerman itu. Mereka menganggap Welt sedang memainkan isu rasisme dicampur kebodohan karena kalah dalam Piala Dunia 2022. (hanoum/arrahmah.id)