JAKARTA (Arrahmah.id) – Kematian satu keluarga di Perumahan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat masih menyelesaikan misteri.
Saat ini polisi tengah menyelidiki penyebab kematian mereka dengan memeriksa telepon genggam milik dua korban.
Petugas juga menggali informasi dari saksi tentang dugaan mobil korban yang hilang.
Misteri kematian 4 orang yang merupakan satu keluarga di Kalidere, Jakarta Barat masih belum terungkap.
Hingga kini, kasus misterius ini masih menyita perhatian publik. Polisi pun terus mendalami penyebab tewasnya 4 orang di rumah Rudianto Gunawan yang berada di Perumahan Citra Garden ini.
Para korban tewas adalah Rudianto Gunawan (71). Dalam kartu keluarga status Rudi adalah kepala keluarga.
Kemudian, Reni Margaretha Gunawan (68) yang merupakan istri Rudi. Lalu ada Dian Febbyana Apsari Dewi (42) yang merupakan anak dari Rudi, dan korban terakhir adalah Budianto Gunawan (86), adik dari Rudi.
Menurut polisi, saat ditemukan keempat jasad mereka berada di ruangan berbeda.
Jenazah Budianto dalam posisi duduk di sofa. Jasad Reni dan Dian di kamar nomor 1. Reni terbaring di tempat tidur. Tubuhnya menggering, sedangkan mayat putrinya tergeletak di lantai .
Lalu polisi mendapati jasad Rudi di kamar belakang dengan keadaan mengering layaknya manusia yang mengalami dehidrasi.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat Kompol Haris Kurniawan masih menggali informasi untuk mengungkap penyebab dan latar belakang kematian para korban.
Menurut polisi, saat ditemukan keempat jasad mereka berada di ruangan berbeda.
Jenazah Budianto dalam posisi duduk di sofa. Jasad Reni dan Dian di kamar nomor 1. Reni terbaring di tempat tidur.
Tubuhnya menggering, sedangkan mayat putrinya tergeletak di lantai . Lalu polisi mendapati jasad Rudi di kamar belakang dengan keadaan mengering layaknya manusia yang mengalami dehidrasi.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat Kompol Haris Kurniawan masih menggali informasi untuk mengungkap penyebab dan latar belakang kematian para korban.
Sebab tidak ada tanda kekerasan di tubuh mereka, termasuk tidak ada bekas darah dari tubuh mereka.
Polisi masih menunggu hasil pemeriksaan toksikologi keluarga Rudi. Mereka juga sedang memeriksa data ponsel milik dua korban.
Aparat juga mendalami adanya informasi dari tetangga korban yang mengatakan bahwa adanya kendaraan korban yang hilang
“Untuk keterangan kendaraan yang diperkirakan dimiliki oleh keluarga tersebut, hanya berdasarkan keterangan saksi. Sudah kami konfirmasi ke beberapa saksi, saksi yang melihat tidak bisa memastikan kapan terakhir melihat kendaraan tersebut. Kemudian kami juga melakukan pada saat melakukan olah TKP Sampai dengan saat ini belum kita temukan bukti kepemilikan kendaraan yang ada di rumah tersebut,” jelas Kompol Haris, lansir TvOnenews.com.
Ketua RT setempat menduga keluarga Rudianto sengaja mengurung diri, sebab menurutnya, korban masuk kategori keluarga mampu. Namun para korban membatasi diri berinteraksi dengan warga sekitar
(ameera/arrahmah.id)